Batam, 23 April 2025 — Politeknik Pariwisata Batam secara resmi menjalin kerja sama strategis dengan Blue Sky Premier Lounge Hang Nadim Batam melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) yang dilaksanakan di Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Internasional Hang Nadim Batam. Penandatanganan tersebut diwakili oleh Bapak Riesdian Tri Wibowo, A.Md.Par, selaku Strategic Business Unit Manager Blue Sky Premier Lounge. “Kami sangat berbesar hati dapat menggandeng kampus ini sebagai mitra kerjasama dan berharap dapat berkolaborasi serta bersinergi untuk berbagai hal“ Tutur Bapak Riesdian.
Kerja sama ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara institusi pendidikan vokasi dengan industri pariwisata, khususnya dalam bidang hospitality dan layanan prima. Adapun ruang lingkup kerja sama meliputi penyelenggaraan program praktik lapangan bagi mahasiswa, pengembangan kurikulum berbasis kebutuhan industri, serta pelaksanaan program pelatihan dan pengembangan kompetensi sumber daya manusia hingga prospek keanggotaan (membership) lounge untuk civitas akademika Politeknik Pariwisata Batam. Penandatangan MOU langsung dihadiri oleh Direktur Politeknik Pariwisata Ibu Siska Amelia Maldin, Jajaran Wakil Direktur dan Kepala Bagian Unit Unggulan atau Center of Excellence yang diikuti dengan campus tour.
Blue Sky Premier Lounge Hang Nadim Batam merupakan salah satu fasilitas eksklusif yang tersedia di Bandara Internasional Hang Nadim, khususnya pada area keberangkatan domestik. Lounge ini dikenal luas atas kualitas layanan premium yang ditawarkannya, termasuk fasilitas ruang tunggu nyaman, sajian makanan dan minuman, akses internet, serta pelayanan profesional yang menjadikan pengalaman sebelum penerbangan semakin menyenangkan bagi para penumpang.
Melalui penandatanganan MoU ini, Politeknik Pariwisata Batam berharap dapat memperluas kesempatan belajar berbasis industri bagi para mahasiswa, sekaligus memperkuat keterkaitan antara dunia pendidikan dan dunia kerja guna mencetak lulusan yang unggul dan siap bersaing di sektor pariwisata nasional maupun internasional.
Kontributor : Amelia Teresa
