Para peserta pelatihan diberikan materi tentang wawasan dan pelayanan kepariwisataan yang lebih profesional
Wakil Direktur III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Poltekpar Batam ibu Siska amelia maldin M.Pd., mengatakan, pelatihan tersebut di ikuti sebanyak 40 warga setempat. Pertama para peserta pelatihan diberikan materi yang di paparkan lebih berpusat kepada pengembangan potensi pulau lingka dan melihat sejauh mana masyarakat dapat membaca apa yang unik dari pulau tersebut sehingga dapat di jadikan destinasi pariwisata, dan yang kedua bagaimana caranya masyarakat di pulau ini mulai lebih sadar terhadap potensi wisata yang dimiliki sehingga Poltekpar Batam memberikan pelatihannya dan lebih kepada pengenalan terhadap sapta pesona juga bagaimana harusnya pulau tersebut di standarkan menjadi pulau destinasi wisata dikaji dari sisi bagaimana aksesibilitas, amenitis, dan atraksi serta unsur-unsur lainnya. Berkaitan dengan SDM, perlu adanya kolaborasi aktif antara masyarakat dengan pemerintah dan institusi pendidikan salah satunya Poltekpar Batam, diharapkan Poltekpar Batam dapat hadir untuk memberikan pelatihan, penyuluhan dalam upaya pengembangan pulau lingka menjadi salah satu destinasi wisata rohani, Mengapa?. Karena 80% masyarakat pulau lingka beragama Nasrani dan 20% Muslim tetapi yang kita lihat di sini masing-masing penduduk saling berakulturasi sehingga kita bisa melihat bagaimana mereka menghargai satu dengan yang lainnya, di pulau lingka antara Gereja dan Masjid sangat dekat dan ketika ada kegiatan yang berkaitan dengan masyarakat kadang diadakan di dalam Gereja terkadang juga di Masjid jadi tidak ada pembedaan walaupun mereka memiliki kepercayaan yang berbeda. Oleh sebab itu, kita bisa lihat Kebhinekaan yang ada di pulau lingka dan itu menjadi contoh baik dari Pluralisme yang di Kepulauan riau sebagai salah satu provinsi yang mayoritasnya adalah bersuku melayu dan beragama Islam, tandasnya.
Ditambahkan Siska, dosen dan mahasiswa Poltekpar Batam juga di ikut sertakan untuk memberikan materi yaitu pelatihan CHSE Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan), untuk menjadi pedoman dan standar dalam sektor pariwisata
Perwakilan Lurah Pulau lingka mengapresiasi serta berterimakasih kepada Politeknik Pariwisata Batam telah menggelar pelatihan.
“Semoga dengan semakin profesionalnya warga dalam melayani tamu dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Pulau Lingka,” tandasnya.