Media sosial pada era digital saat ini sudah tidak diragukan lagi eksistensinya. Mayoritas masyarakat kini aktif menggunakan media sosial dalam kehidupan sehari-hari. Lalu, bagaimana industri perhotelan dapat memanfaatkan media sosial sebagai strategi marketing hotel yang efektif?
Pemanfaatan media sosial dalam pemasaran dikenal sebagai social media marketing, di mana bisnis berupaya menarik perhatian audiens melalui konten yang didistribusikan.
Dilansir dari Buffer, social media marketing adalah strategi penggunaan jejaring media sosial untuk terhubung dengan audiens, sehingga dapat membangun brand, meningkatkan penjualan, dan menarik trafik situs web.
Berbagai industri bisnis kini berupaya untuk menerapkan strategi social media marketing yang optimal dan efektif. Tidak heran, pasalnya kehidupan masyarakat kini tidak terlepas dari penggunaan media sosial.
Data Reportal menunjukkan bahwa pengguna media sosial di Indonesia sendiri telah mencapai 160 juta orang per Januari 2020. Statistik ini menunjukkan adanya peluang yang sangat besar bagi bisnis untuk mengembangkan dan menerapkan strategi pemasaran melalui media sosial.
Karena itu, seluruh industri bisnis perlu memanfaatkan kesempatan ini dengan membangun visibilitas dan eksistensi yang kuat pada jejaring media sosial, termasuk industri perhotelan.
Secara garis besar, aktivitas utama dalam social media marketing ini akan melibatkan proses produksi dan pendistribusian konten yang bermanfaat, komunikasi dan interaksi dengan para followers, analisis hasil, dan penggunaan iklan media sosial.
Namun, sebelum menggunakan social media marketing lebih jauh, industri perhotelan perlu memerhatikan setidaknya 4 prinsip dasar dalam penggunaan media sosial sebagai strategi marketing hotel.
Tetapkan Tujuan Spesifik
Hal pertama dan paling mendasar dalam social media marketing adalah menetapkan tujuan pemasaran yang ingin dicapai melalui penggunaan media sosial.
Tujuan ini sangat bervariasi dan tergantung pada kebutuhan setiap bisnis hotel, seperti meningkatkan awareness, jumlah followers, engagement, atau menarik arus pengunjung ke situs web, dan lain sebagainya.
Dalam mengidentifikasi tujuan yang efektif, bisnis hotel dapat menggunakan metode SMART, yang merupakan akronim dari spesific, measureable, achievable, relevant, dan time-bound.
Dengan metode ini, bisnis akan dapat menciptakan tujuan yang realistis, sehingga membantu meningkatkan keberhasilan strategi media sosial yang dijalankan.
Tetapkan Target Audiens
Target audiens media sosial adalah sekelompok orang yang ingin dijangkau oleh bisnis. Hal ini dapat didasarkan pada aspek demografi, seperti usia, jabatan, tingkat pendapatan, pendidikan, lokasi, atau perilaku. Nah, target audiens ini juga terdiri dari orang-orang yang mungkin tertarik dengan bisnis hotelmu.
Biasanya, langkah mendefinisikan target audiens ini sama dengan menyusun persona pembeli dan akan membantu mengembangkan pedoman brand. Jadi, di sini bisnis hotel perlu menjawa pertanyaan seputar, “Konten apa yang akan relevan dengan audiens?” dan “Voice dan tone apa yang harus digunakan?”
Identifikasi target audiens adalah aspek penting yang perlu diperhatikan. Hal ini akan membantu bisnis dalam menyelaraskan cara penyampaian pesan sesuai dengan audiens, membuat mereka lebih tertarik, mengembangkan loyalitas brand, dan pada akhirnya memutuskan untuk mengunjungi hotel.
Ciptakan Konten yang Bermanfaat dan Relevan
Aktivitas kunci dalam social media marketing adalah pembuatan dan pendistribusian konten yang bermanfaat dan relevan dengan target audiens. Perlu diingat bahwa social media marketing tidak selalu berbicara mengenai bisnis dan apa yang ditawarkan.
Karena itu, perhatikanlah keseimbangan antara konten yang bersifat promosi dengan konten informatif. Jadi, langkah yang perlu dilakukan oleh industri perhotelan adalah :
- Lakukan riset untuk menemukan topik konten yang dapat menjawab tantangan atau kebutuhan target audiens
- Pastikan konten memiliki visual dan storytelling yang kuat berdasarkan panduan brand
- Buat kalender konten media sosial dan jadwalkan waktu posting yang optimal
Interaksi dengan Audiens
Selain konten yang bagus, bisnis hotel juga perlu membangun hubungan yang baik dengan para followers karena itulah tujuan dari social media marketing – untuk menjalin hubungan dengan target audiens. Jadi, manfaatkan media sosial sebagai sarana customer service dan buatlah jadwal rutin untuk berinteraksi dengan followers, seperti membalas mention, pesan, dan komentar yang masuk.
Nah, dengan pemanfaatan media sosial sebagai strategi pemasaran, industri perhotelan akan dapat menjangkau audiens yang lebih luas, sehingga berpeluang untuk meningkatkan jumlah konsumen dan keberhasilan bisnis.
Kamu tertarik untuk melanjutkan pendidikan tinggi di industri pariwisata? Yuk, bergabung dengan keluarga besar Batam Tourism Polytechnic! Kunjungi website BTP dan lakukan pendaftaran dengan klik di sini!