

Batam Tourism Polytechnic (BTP) mengadakan Coaching Clinic bersama Maksum Rois Adin Saf, S.Kom., M.Eng dari Politeknik Caltex Riau. dalam rangka memperkuat perencanaan strategis dan pengelolaan indikator kinerja utama (KPI). Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting pada Kamis dan Jumat, 23-24 Januari 2025, pukul 08.30 WIB sampai selesai.
Coaching Clinic ini dihadiri oleh para pimpinan BTP, antara lain Direktur BTP, Siska Amelia Maldin, M.Pd., Wakil Direktur I Akademik dan Kapuslitabmas, Dr. Agung Edy Wibowo, S.E., M.Si., Wakil Direktur II SDM, Umum, dan Keuangan, Dr. Syafruddin Rais, M.Par., Wakil Direktur III dan Plt. Kabag Kerjasama dan Magang, Eva Amalia, S.H., M.Si., Ketua SPM dan SAI, Wahyudi Ilham, S.I.Kom., MM.Par., serta Kabag Sekretariat dan Perencanaan Strategis, Dr. Ir. Arina Luthfini Lubis, S.T., MBA., IPM.
Sebagai fasilitator dalam kegiatan ini, Maksum Rois Adin Saf, S.Kom., M.Eng., bukanlah sosok yang asing dalam bidang manajemen pendidikan tinggi. Beliau telah ditunjuk sebagai Fasilitator Pusat di Tim Tenaga Ahli SPMI Dikti Vokasi Profesi dan memiliki keahlian dalam bidang ITC Project Management dan Software Engineering. Pengalaman dan keahliannya dalam sistem penjaminan mutu internal (SPMI) di perguruan tinggi vokasi memberikan wawasan yang mendalam bagi BTP dalam mengelola indikator kinerja secara lebih efektif dan berbasis data.
Fokus utama dalam Coaching Clinic ini adalah menyusun template pemetaan indikator KPI BTP yang berbasis pada Rencana Strategis (Renstra) institusi. Template ini mencakup berbagai aspek penting, seperti program kerja 2025 untuk setiap indikator, penanggung jawab utama (PIC), sub-PIC, jenis kegiatan (rutin/non-rutin), kebutuhan anggaran, jumlah anggaran yang dibutuhkan, serta jadwal pelaksanaan berdasarkan bulan. Dengan pemetaan yang sistematis, masing-masing unit kerja dapat lebih mudah menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang selaras dengan target dan indikator kinerja yang telah ditetapkan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan transparansi dalam pelaksanaan program kerja di seluruh unit di lingkungan BTP.
Direktur BTP, Siska Amelia Maldin, M.Pd., menyambut gembira pelaksanaan Coaching Clinic ini, yang dianggap sebagai langkah maju dalam memperkuat sistem perencanaan strategis dan evaluasi kinerja di BTP. “Kegiatan ini sangat penting dalam membantu BTP menyusun program kerja yang lebih terarah dan berbasis data. Dengan adanya pemetaan KPI yang lebih sistematis, setiap unit kerja dapat lebih mudah merencanakan dan melaksanakan programnya secara efektif. Kami berharap hasil dari Coaching Clinic ini dapat menjadi panduan yang jelas dalam mencapai target institusi di tahun 2025,” ujar Siska Amelia Maldin.

Coaching Clinic ini menjadi langkah penting dalam memastikan bahwa setiap indikator KPI tidak hanya terdokumentasi dengan baik, tetapi juga dapat diimplementasikan secara terarah, terukur, dan sesuai dengan kebutuhan strategis BTP. Dengan adanya sistem pemetaan ini, institusi dapat lebih mudah memonitor capaian program kerja dan menyesuaikan strategi jika diperlukan.
Selain itu, metode yang diterapkan dalam Coaching Clinic ini juga memungkinkan adanya sinergi antarunit kerja dalam menyusun rencana dan alokasi anggaran yang lebih efisien. Dengan pendekatan berbasis data dan strategi yang matang, BTP semakin siap dalam menghadapi tantangan dan peluang di tahun 2025. Keberhasilan Coaching Clinic ini diharapkan menjadi fondasi kuat bagi BTP dalam mencapai visi dan misinya sebagai institusi pendidikan tinggi yang unggul di bidang pariwisata dan perhotelan.
Penulis: Arina Luthfini Lubis